Saturday, October 11, 2014

Filsafat Tentang Upruss

Nama Upruzz diambil dari bahasa Jawa pasaran, yakni "uprus", atau logat lain dengan redaksi "nguprus". Maknanya adalah "banyak bicara", "banyak cincong". Alasannya, waktu itu sekitar tahun 2011, bahasa "uprus" sering dijadikan simbol ejekan makna ironi dalam percakapan remaja di desa Kedungasri.

Saya tidak pernah dihina dengan "uprus". Namun saya berfilosofi ada makna yang menarik bagi saya, yakni "Ojo Uprus". Artinya jangan banyak bicara. Namun saya cocokkan pada kondisi saya sendiri, yakni apa yang salah dengan saya. Maka, saya sadari bahwa saya adalah pribadi yang banyak konsep namun kurang realisasi. Maka saya memaknai "Ojo uprus" sebagai ungkapan untuk mengharap seseorang untuk tidak terlalu banyak beragangan-angan yang tak jelas, berbicara tanpa makna, dan yeng terpenting dalam kandungan makna "Ojo uprus" adalah tindakan. Maka "Ojo uprus" makna kiasannya adalah bertindaklah.

Konsepnya adalah bahwa "Ojo uprus" bermaksud untuk menghina diri saya sendiri dan meminta kesadaran untuk melakukan tindakan. Mewujudkan ide. Merealisasikan omongan.

Maka saya renungkan dan saya buat simple aja waktu itu, dan olala "uprus" menjadi nama toko saya, branding saya, ya kira-kira demikian ceritanya. :)

No comments:

Post a Comment